Kupang, penatimor.com – Warga Kelurahan Fatukoa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki yang diduga tewas dengan gantung diri.
Terindentifikasi korban bernama Dedi Dores Kiamangu (30), warga Desa Lamaholo, Kabupaten Flores Timur.
Korban ditemukan gantung diri di kebun jambu mete atau jambu monyet milik warga RT 003/RW 001, Kelurahan Fatukoa, (3/2) sekira pukul 02.30 subuh.
Dedi ditemukan tak bernyawa dengan leher terikat tali nilon di atas pohon jambu mete dengan tinggi diperkirakan dua meter.
Korban ini merupakan pekerja buruh bangunan yang bekerja di sekitar lokasi tempat kejadian perkara.
Korban ditemukan oleh kakaknya bernama Kristovorus Ola Doni.
Setelah melihat korban dalam keadaan tergantung, kakak korban langsung menelpon saudaranya dan menghubungi pihak kepolisian di Polsek Maulafa.
Atas kejadian tersebut pihak kepolisian langsung ke lokasi kejadian perkara dengan dipimpin Ka SPKT Polsek Maulafa.
Kapolres Kupang Kota AKBP Satria Perdana P.T. Binti, SIK., melalui Kapolsek Maulafa AKP Jeri puling saat dikonfirmasi media ini, Rabu (3/2/2021) siang, membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Kapolsek, setelah mendapat laporan pihaknya langsung berkoordinasi dengan tim Identifikasi Polres Kupang Kota dan tim Biddokkes RSB Titus Uly Kupang.
Sekira pukul 09.00 wita, jenazah korban dievakuasi ke RSB Titus Uly Kupang dengan menggunakan mobil jenazah milik RSB guna dilakukan pemeriksaan luar.
Atas kejadian ini sebanyak tiga orang saksi yang ambil keterangan yaitu, Kristovorus Ola Doni, Venerandus Peten Koda dan Doris Imanuel Falo yang adalah rekan kerja korban. (wil)