Kupang, penatimor.com – Empat pasien positif Covid-19 yang mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Titus Uly Kupang dinyatakan sembuh.
Para pasien ini berasal dari klaster Sukabumi. Mereka dinyatakan sembuh, setelah hasil swab PCR kedua negatif.
Keempat pasien diizinkan pulang ke SPN Kupang untuk melanjutkan Pendidikan Sektuba Polri.
Pemulangan empat pasien ini langsung dilakukan oleh Kapolda NTT Irjen Pol. Drs. Hamidin, didampingi oleh Waka Polda, Brigjen Pol Drs Joni Asadoma,
Kabiddokes Polda NTT Kombes Pol. dr. Sudaryono dan jajaran pejabat utama Polda NTT, Senin (8/6).
Kabiddokes Polda NTT Kombes Pol. dr. Sudaryono dalam sambutannya mengatakan sebelumnya terdapat 10 pasien siswa Sektuba dinyatakan positif Covid-19 yang berasal dari klaster Sukabumi.
Namun setelah menjalani pengobatan dan proses perawatan sesuai protokol Covid, maka 6 orang dinyatakan sembuh dan dipulangkan.
Dengan waktu berjalan dan fungsi kedisiplinan dan menjalani protokol Covid selama di ruang isolasi, sehingga 4 pasien dinyatakan sembuh dan dipulangkan untuk melanjutkan pendidikan SIP.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolda NTT dan Ketua Bhayangkari Polda NTT, yang memberikan sumbangan moril dan materil dalam penanganan pasien Covid ini, sehingga bisa teratasi dan 10 pasien dinyatakan sembuh.
Kabid Dokkes juga mengucapkan terima kasih kepada dokter Nikson selaku spesialis paru dan tim, para dokter umum dan petugas medis RSB yang bekerja tak kenal lelah.
Sementara, Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin, mengatakan, dalam situasi saat ini, dimana Covid-19 menjadi ancaman bagi kita, sehingga garda terdepan bukan kepada tenaga medis dan aparat keamanan yang senantiasa mengimbau masyarakat, tetapi dari diri kita masing-masing.
Hal ini sudah disampaikan kepada para siswa pendidikan Sektuba Polri atau SIP, bahwa wabah global ini bisa sembuh kembali hanya pada diri kita.
Bukan pada para dokter, perawat, dan bukan juga dari TNI-Polri yang menertibkan masyarakat.
“Untuk itu kepada kita semua harus semangat dan kuat untuk melawan virus ini. Kami dari Polda NTT menindak lanjuti dengan disiplin isolasi mandiri, dan pengawasan ketat dan bimbingan bahwa kalau sembuh itu dari kita sendiri,” kata Kapolda.
Adapun program-program yang mana meningkatkan daya tahan tubuh, adalah olahraga secara rutin, diberikan asupan nutrisi dan obat-obat yang meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan program yang baik maka empat pasien dari klaster Sukabumi sembuh.
Kapolda NTT juga mengucapkan terima kasih kepada Ka SPN Kupang dan jajaran dan tim medis RSB Kupang yang telah membantu sehingga 10 pasien Covid-19 sembuh.
Jenderal bintang dua itu berpesan kepada keempat pasien yang sembuh dari Covid-19 ini agar melakukan sosialisasi kepada keluarga dan masyarakat di lingkungan masing-masing untuk menjaga kebersihan, agar penyebaran virus ini semakin hari menurun.
Kapolda menegaskan, garda terdepan adalah pada diri kita sendiri dan bukan orang lain.
Menurutnya, kalau masyarakat kita sadar, kiranya kita individu mulai sadar bahwa mencegah itu bagian paling diutamakan dari kehidupan kita, maka kita terbebas dari Covid-19.
“Untuk empat pasien yang bebas silahkan mengikuti pendidikan Siktuba, kemudian pembelajaran seperti biasa, dan ikuti aturannya,” tandas Kapolda.
Sebelum melepas keempat pasien sembuh Covid-19 ini, mereka diberikan surat keterangan pasien yang sudah sembuh.
Digelar pula apel pelepasan serta pemberian bunga dan bingkisan oleh Kapolda NTT. (wil)
