KUPANG, PENATIMOR – Bertempat di Pantai Wisata Lasiana, Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang, Wakil Gubernur NTT Drs. Josef A. Nae Soi, MM., meresmikan Sarana Cuci Tangan Pakai Sabun yang diselenggarakan oleh Wings Group melalui NUVO bersama UNICEF kolaborasi Pokja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (30/3/2022).
Wagub mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut karena mendukung peningkatan kebutuhan sanitasi bagi masyarakat.
“Kami beri apresiasi yang luar biasa atas inisiatif yang berperspektif sehat untuk melawan kuman dan bakteri maupun virus melalui acara ini atas kerjasama dari Wings Group melalui NUVO bersama UNICEF kolaborasi Pokja Air Minum dan Pokja AMPL Provinsi NTT di bawah Kendali Bappelitbangda Provinsi Nusa Tenggara Timur,” kata Wagub.
“Ini merupakan salah satu bagian penting dari upaya mengutamakan air, sanitasi dan kebersihan dalam pembangunan di Nusa Tenggara Timur. Bangunan sarana Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang diresmikan ini adalah simbol tentang pentingnya sebuah perubahan membangun kesadaran baru terkait perilaku hidup bersih dan sehat dimana salah satu esensi dasarnya adalah budaya Cuci Tangan Pakai Sabun,” lanjut dia.
Orang nomor dua di Pemprov NTT itu menilai, kegiatan tersebut merupakan sebuah langkah cerdas yang direalisasikan bersamaan dengan momentum di seluruh dunia termasuk Indonesia dan NTT yang sampai dengan saat ini masih berhadapan dengan pandemi Covid-19.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur saat ini sedang berupaya maksimal untuk percepatan akses air bersih dan sanitasi.
“Saya sangat berterima kasih karena dengan adanya sarana CTPS di Pantai Lasiana ini akan memberikan layanan sanitasi bagi pengunjung dan ini mendukung pelayanan sektor pariwisata yang merupakan program prime mover pembangunan di NTT,” imbuh Wagub NTT.
Sementara itu, Head of Public Relations Wings Group Indonesia Gabriela Da Silva menjelaskan, program ini untuk memenui sarana sanitasi lingkungan bagi masyarakat NTT.
“Kita bangun secara serentak di tiga provinsi yaitu NTT, Jawa Tengah dan Jawa Timur, dengan masing-masing 50 titik di sekolah, puskesmas dan fasilitas umum lainnya,” sebut Gabriela.
Pihaknya juga memberi apresiasi kepada Pemprov NTT yang juga memberikan ruang untuk bersama menyuarakan kampanye “Indonesia Bergerak Melawan Kuman”.
“Kami juga menyediakan produk berkualitas yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.
Kepala Kantor Perwakilan UNICEF Wilayah NTT dan NTB Yudhistira Yewangoe, mengatakan, UNICEF memandang sanitasi dan air bersih ini menjadi salah satu tumpuan pola hidup bersih dan kehidupan anak serta tingkatan masyarakat yang mana membawa dampak positif terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Untuk diketahui dari 50 titik Saran Sanitasi Cuci Tangan Pakai Sabun dibangun 30 titik di Kota Kupang dan 20 titik di Kabupaten Kupang, dengan harapan dapat mendorong peningkatan kesadaran perilaku hidup bersih bagi masyarakat serta menumbuhkan komitmen mitra pembangunan dan mendukung kampanye cuci tangan pakai sabun. (nus)
